Semua pengusaha tersebut di bawah ini melakukan kegiatan usahanya dan memiliki peredaran/pendapatan bruto dalam satu tahun melebihi Rp4.800.000.000, yaitu:

a. PT A mempunyai tiga tempat kegiatan usaha, yaitu di kota Halmahera Timur, Jailolo, dan Daruba yang ketiganya berada di bawah pelayanan satu KPP, yaitu KPP Pratama Tobelo. Ketiga tempat kegiatan usaha tersebut melakukan BKP dan/atau JKP dan melakukan administrasi penjualan dan administrasi keuangan sehingga PT A terutang pajak di ketiga tempat atau kota itu.

b. Andi memiliki Rumah Makan Padang dengan nama dagang Salero Rajo yang melayani penjualan makanan dan minuman khas dari daerah Padang yang disajikan di tempat (dine-in) dan/atau dibawa pulang (take-away). Rumah makan ini menggunakan nama Andi sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi.

c. PT DuTani yang kegiatan usahanya adalah jual-beli barang-barang hasil pertanian dan perkebunan. Perusahaan ini membeli persediaan barangnya untuk dijual dari petani langsung dan melakukan kegiatan penjualannya secara langsung kepada konsumen akhirnya di beberapa kota besar, di mana kantor cabang penjualan didirikan sebagai perwakilan PT DuTani. Sampai akhir bulan September 2020 tercatat bahwa PT Dutani telah melakukan penyerahan barang-barang hasil pertanian dan perkebunan dengan total nilai Rp7.500.000.000, di mana 40% dari nilai tersebut merupakan penyerahan barang-barang hasil pertanian yang dikecualikan dari pengenaan PPN. (

d. Susi Susanto adalah seorang pengusaha jasa boga yang juga tercatat sebagai mahasiswa dari Prodi Akuntansi Universitas Bina Nusantara. Selain memiliki usaha jasa boga, Susi juga memiliki usaha retail dengan nama dagang Soe-Soe dalam bidang penjualan susu formula bubuk untuk bayi dan susu dalam kemasan. Sampai akhir bulan September 2020 tercatat bahwa usaha retail Soe-Soe telah melakukan penjualan dengan total nilai Rp4.800.000.100.

e. CV Moomoo memiliki yang bergerak di bidang penjualan susu sapi segar dan daging sapi segar.

f. Orang Pribadi (OP) A yang bertempat tinggal di Bogor mempunyai usaha di Cibinong. Apabila tempat tinggal OP A tidak ada penyerahan BKP dan/atau JKP.

Diminta: Tentukan apakah para pengusaha tersebut di atas wajib atau tidak wajib melaporkan usahanya untuk dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak! Berikan alasan jawaban Anda, dan sertakan dasar hukum yang sesuai!